Geger Lina Mukherjee Nekat Makan Babi Jelang Ramadan, Ibadah Puasa Bisa Jadi Berujung Sia-Sia, Kata Siapa?

Laros Media - Lina Mukherjee adalah pembuat konten yang dikenal karena perilakunya yang tidak biasa. Baru-baru ini, dia bahkan membagikan momen ketika dia berani makan kulit babi di akun TikToknya, lilumukerji.

Dalam video tersebut, ia mengaku penasaran dengan tren kulit babi renyah yang populer di media sosial.

Dia bercanda, "Bismillah, oh tunggu, saya lupa, Teman-teman, hari ini saya pikir saya akan dikeluarkan dari kartu keluarga saya karena saya sangat penasaran dengan hal yang disebut kulit babi renyah ini.

Jadi hari ini saya telah melanggar iman saya, hahaha, kartu keluarga saya pasti akan dicabut.

Baca Juga: Andre Taulany Meninggal Dunia, Keluarga Kaget Semua Ternyata, Berikut Penjelasan Instagramnya Disini!

"Sebelumnya, dia tidak sengaja makan daging babi di Sri Lanka karena dia tidak bisa berbahasa Inggris.

Lina Mukherjee juga mengaku pernah makan daging babi di acara temannya yang non muslim.

Jika dia pernah makan daging babi tanpa sadar sebelumnya, kali ini dia memakan hidangan yang dilarang dalam Islam dengan sadar.

Postingannya menimbulkan kehebohan di antara banyak orang karena Lina Mukherjee adalah seorang Muslim, dan Ramadan akan segera tiba.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ath-Thabrani, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Sesungguhnya jika seseorang mengkonsumsi makanan haram.

Baca Juga: Dibilang Bucin Parah! Harris Vriza Ungkapkan Perasaanya Lewat Potret Kebersaman Bersama Haviza Devi Anjani

maka tidak diterima amalnya selama 40 hari, dan seorang hamba yang tumbuh dagingnya dari hasil menyontek dan riba, lebih pantas masuk neraka. mereka."

Artinya, seseorang yang mengkonsumsi makanan atau minuman haram di akhir bulan Sya'ban tidak dapat memperoleh pahala di bulan Ramadhan.Amal baik mereka di bulan Ramadhan mungkin tidak diterima.

Oleh karena itu, berhati-hatilah saat mengonsumsi makanan, terutama menjelang Ramadhan. Tidak menerima pahala selama bulan suci bisa sangat mengecewakan banyak umat Islam.***