Usai Minta Maaf, Rebecca Klopper Bakal Berangkat ke Psikolog dan Komnas Perempuan, Apa Agendanya?

Laros Media - Sandy Arifin, pengacara Rebecca Klopper, mengungkapkan bahwa kliennya berencana untuk menjalani sesi dengan seorang psikolog setelah terlibat dalam kontroversi video syur yang mirip dengannya dan viral di media sosial.

Langkah ini diambil setelah Rebecca mengeluarkan permintaan maaf secara terbuka mengenai video tersebut.

"Kami memiliki rencana untuk meminta pendampingan psikolog ke depannya," kata Sandy Arifin dalam konferensi pers di Panglima Polim, Jakarta Selatan, pada hari Selasa, 6 Juni 2023.

Baca Juga: Bak Ditelan Bumi, Rebecca Klopper Akhirnya Muncul Kembali Meminta Maaf, Becca: terima kasih yang sebesar-besar

Selain itu, Sandy Arifin juga mengarahkan Rebecca untuk mendapatkan bantuan dari Komnas Perempuan.

"Dalam waktu dekat, kami juga akan mengunjungi Komnas Perempuan. Sementara itu, itu dulu," ungkap Sandy Arifin.

Terkait dengan identitas individu di balik video tersebut, Sandy Arifin menjelaskan bahwa mereka sepenuhnya menyerahkan proses tersebut kepada pihak kepolisian.

Baca Juga: Respon Fadly Faisal Soal Rebecca Klopper Minta Maaf Tentang Video Syur 47 Detik, Sambil Tersenyum

"Kan tadi sudah minta maaf. Pokonya intinya kami sudah menyerahkan ke pihak kepolisian dan juga sudah memberikan bukti-bukti jadi kami sudah bersikap bahwa biar kepolisian yang menyampaikan," tutur Sandy Arifin.

Dalam pernyataannya, Rebecca Klopper meminta maaf kepada masyarakat dan keluarga kekasihnya, Fadly Faisal, soal video syur diduga mirip dirinya yang ramai tersebar di media sosial.

"Dalam hal ini saya Rebecca Klopper memohon maaf yang sebesar besarnya kepada masyarakat Indonesia atas pemberitaan tersebut. Termasuk juga Fadly Faisal dan keluarga yang turut menjadi korban dari berita tersebut," ungkap Rebecca.

Baca Juga: Usai Viral Video Syur, Rebecca Klopper Minta Maaf, Netizen Soroti Fadly Faisal, Tetap Kuat Kalian Berdua

Sebelumnya, polisi telah menerima laporan dari Rebecca terkait dugaan penyebaran video syur yang dilakukan pemilik akun media sosial dedekgemes @dedekugem.

Laporan itu telah dibuat dan didaftarkan oleh Rebecca melalui kuasa hukumnya, Sandy Aridin dengan nomor laporan LP/B/113/V/2023/SPKT/Bareskrim Polri.