Ramadan Bulan Ini, Israel Perlonggar Warga Palestina Salat di Masjid Al-Aqsa, Semoga Saja Tidak Ribut Lagi!

- Kamis, 23 Maret 2023 | 15:45 WIB
Ramadan Bulan Ini, Israel Perlonggar Warga Palestina Salat di Masjid Al-Aqsa, Semoga Saja Tidak Ribut Lagi!
Ramadan Bulan Ini, Israel Perlonggar Warga Palestina Salat di Masjid Al-Aqsa, Semoga Saja Tidak Ribut Lagi!

Laros Media - Bulan Ramadan dan liburan minggu Paskah Yahudi yang tumpang tindih tahun ini, masalah kunjungan ke kompleks Masjid Al-Aqsa menjadi lebih rumit dari biasanya.

Koordinator Kegiatan Pemerintah Israel di Wilayah (COGAT) pada Senin mengumumkan pelonggaran pembatasan bagi warga Palestina yang ingin memasuki Yerusalem dan berdoa di Haram al-Sharif selama bulan Ramadan.

Langkah itu rutin dari Israel, tetapi keputusan saat ini datang juga dengan latar belakang dua pertemuan yang diprakarsai Amerika Serikat (AS), pertama di Aqaba, Yordania, dan kemudian di Sharm al-Sheikh, Mesir.

Pertemuan ditujukan untuk meredakan ketegangan yang semakin meningkat di Tepi Barat dan di Yerusalem selama bulan liburan.

"Menurut langkah-langkah baru, pria dan wanita Palestina berusia di atas 55 tahun dan anak-anak hingga usia 12 tahun yang tinggal di Tepi Barat akan diizinkan memasuki Israel dan kompleks Haram al-Sharif di Yerusalem tanpa izin untuk Salat Jumat di saat Ramadan," sebut aturan baru terkait masalah ini, dikutip dari Al-Monitor, Selasa 21 Maret 2023.

Baca Juga: 2 Cara Melakukan Screenshot di Window 10, Praktis Cepat dan Gak Pake Ribet Tanpa Aplikasi, yuk Cek Disini!

"Pria Palestina berusia antara 45-55 akan dapat memasuki kompleks masjid dengan izin, yang pada gilirannya akan tunduk pada persetujuan keamanan.

Sebagai perbandingan, tahun lalu, pria Palestina berusia 50-55 tahun ke atas diizinkan memasuki kompleks tanpa izin khusus," imbuh laporan itu.

Pelonggaran lain yang diumumkan adalah mengizinkan sejumlah tertentu (jumlah pastinya tidak dikomunikasikan) wanita berusia 50 tahun ke atas dan pria berusia di atas 55 tahun yang tinggal di Jalur Gaza untuk mengunjungi Yerusalem antara Minggu dan Kamis.

Selain itu, warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat akan diizinkan mengunjungi anggota keluarga yang tinggal di Israel selama Ramadan.

Mereka yang tinggal di luar negeri akan diizinkan mengunjungi keluarga di Tepi Barat.

Kedua kasus, bagaimanapun, akan tunduk pada izin keamanan Israel. Warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat akan diizinkan memesan tiket untuk penerbangan tertentu ke luar negeri melalui Bandara Ramon selatan, dan titik penyeberangan antara Israel dan Tepi Barat akan beroperasi lebih lama dari biasanya.

Baca Juga: Ogah Dikaitkan dengan Kasus Penganiayaan David, Amanda Laporkan Mario Dandy, Shane Lukas, dan AG!

Mengunjungi kompleks Masjid Al-Aqsa sangat diatur. Orang Yahudi diperbolehkan naik pada jam-jam tertentu di pagi dan sore hari. Mereka tidak diperbolehkan untuk berdoa di sana.

Selama sekitar satu dekade terakhir, Polisi Israel membatasi waktu kunjungan bagi orang Yahudi selama bulan Ramadan, biasanya mengizinkannya hanya pada pagi hari.

Halaman:

Editor: Fabby Nidufias D

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X