Laros Media - Belakangan ini pesawat Jet tempur Rafale kian menuai sorotan publik.
Rafale yang merupakan buatan Perusahaan Dassault Aviation, Perancis adalah jet tempur paling modern di negara Eropa.
Meski begitu, diketahui bahwa ekspor Jet Tempur Rafale pada awalnya bukanlah hal yang mudah.
Hingga akhirnya berubah usai Qatar, Yunani dan India mulai ikut membeli jet tempur ini.
Pierre-Henri “Até” CHUET yang merupakan mantan pilot Angkatan Laut Prancis Rafale menjelaskan pada Defence View, “Jet tempur itu belum siap untuk dijual, belum sepenuhnya selesai."
Sejak semula, Rafale merupakan platform multi-peran dan multi-misi namun ternyata apa yang dimiliki tak lantas menjamin semua itu.
Diketahui semua sistem komputer, data hingga semua sistem persenjataan belum siap dan tidak bisa beroperasi. Sampai akhirnya evolusi Rafale terjadi di antara tahun 2013 dan 2015.
Sang mantan pilot tersebut sudah memiliki pengalaman tempur di Irak dan pernah menjadi pilot utama untuk Rafale Angkatan Laut 2017 di Yeovilton Air Show 2017.
“Pesawat itu sudah mengalami peningkatan yang signifikan, sekarang sudah layak untuk dipasarkan”, Ungkapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa semua sensor dan sistem telah terintegrasi ke dalam layar utama sehingga membuatnya berbeda dengan jet tempur pada generasi yang sama.
Salah satu pelanggan jet tempur bernama Rafale ini adalah Indonesia. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto telah mempertimbangkan dan setuju membeli Rafale.
Terbukti ketika Indonesia menandatangani pembelian 6 unit jet tempur Rafale. Tak hanya itu saja, Indonesia akan memborong 42 unit Rafale untuk TNI-AU.
Artikel Terkait
Makin Panas, China lakukan Provokasi dengan Kirimkan Puluhan Pesawat Tempur Masuki Wilayah Pertahanan Taiwan
Prabowo Ingin Beli Jet Tempur Perancis dan Korsel senilai Rp 90 Triliun Lebih
Prabowo Sebut Beli Jet Tempur Canggih Merupakan Keharusan Sambil Membuat Sendiri
Jet Tempur Canggih Kolaborasi Indonesia-Korsel Berhasil Terbang, Siap Produksi Massal!
Aukus Bikin China Naik Pitam Terkait Kapal Selam Bertenaga Nuklir Australia, Begini Respon Indonesia
Malaysia Beli Drone Anka-S untuk Bantu Jaga Laut Natuna dari Kapal Perang China
3 Kapal Perang Terbaik TNI AL Dimodif Rudal C-Guard untuk Pertahanan, Ini Keunggulannya
Bukan Main! Ini Dia 3 Kapal Perang Unggulan TNI AL yang Akan Dapat Sistem Pertahanan C-Guard Tahun Depan
Mengenal KRI Arun 903 TNI AL Satu-satunya Kapal Kelas Tanker Terbesar di Kawasan ASEAN, Emban Tugas yang Berat