Laros Media - Sudah terdapat banyak fakta yang menunjukkan bahwa uang bisa membeli kesetiaan.
Loyalitas yang dibeli dengan uang adalah contoh dari banyak mantan pilot Angkatan Udara Kerajaan Inggris yang bekerja sama dengan China.
Seperti yang dilaporkan kantor berita Defense Security Asia, pilot Inggris telah ditawari untuk bekerja sama dengan tentara China. Sebelumnya dilaporkan bahwa 30 pilot pesawat tempur Inggris diberi peringatan keras.
Karena mereka mengungkapkan bahwa mantan pilot sedang melatih perwira militer China.
Perlu diketahui, Inggris dan sebagian besar negara Eropa terutama yang berada di blok NATO, dilarang keras untuk terlibat dengan rekan mereka apalagi menyangkut kepentingan militer.
Dan seperti yang disebutkan di atas, loyalitas menurun drastis karena tawaran yang menggiurkan. Para mantan pilot ini akan dibayar dengan sangat mahal.
Pada 21 Oktober 2022, Defense Security Asia menulis: "Mantan pilot pesawat tempur dan helikopter Inggris mendapatkan dana besar untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka dengan militer China."
Dan yang mengejutkan, para pilot ini tidak hanya diminta untuk mengajari militer China cara menerbangkan armada tempur mereka.
Artikel Terkait
Indonesia Borong 12 Pesawat Tempur Mirage Bekas Qatar, Kemenkeu Setujui Pinjaman Luar Negeri 60,65 Triliun
Bukan Main! Ini Dia 3 Kapal Perang Unggulan TNI AL yang Akan Dapat Sistem Pertahanan C-Guard Tahun Depan
Penampakan KRI Bung Tomo 357 TNI AL Saksi Kecanggihan Pesawat Anti Kapal Selam Asing di Pantau Laut Natuna
Tak Banyak yang Tahu, Inilah Senjata Tercanggih KRI Escolar 871 TNI AL yang Dinaiki Presiden Jokowi ke IKN
KRI RE Martadinata 331 TNI AL Masuk Task Group Kapal Perang Tercanggih Ditemani Destroyer yang Ditakuti China
MBT K1A2 Terbukti Unggul Secara Kualitas Dibanding PT-91M Pendekar Malaysia, Setara Leopard 2RI Indonesia
KRI SIM 367 TNI AL Ternyata Pernah Menjadi Fregat Pride Tercanggih di Eropa Selatan: Bukan Kelas Bergamini