Laros Media - Fighting Falcon atau juga dikenal sebagai F-16 adalah sistem pertahanan udara yang legendaris.
Saking melegendanya, jet tempur F-16 banyak digunakan di banyak negara di dunia.
Menurut situs airforce-technology.com, 25 negara di dunia cukup setia untuk menggunakan jet tempur F-16.
Namun, 2 negara seperti Norwegia dan Italia telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi menggunakan jet tempur F-16.
Sedangkan di kawasan Asia, terutama di Timur Tengah, jet tempur F-16 masih banyak yang menggunakan seperti Irak, Israel, Yordania, Oman, dan Uni Emirat Arab. Total, ada 5 negara besar di kawasan Timur Tengah yang menggunakan jet tempur F-16.
Dari 5 negara utama yang menggunakan jet tempur F-16, salah satu yang paling canggih adalah Falcons. Namun, pesawat tempur tercanggih di Timur Tengah yaitu F 16I Sufa disebut lebih baik dari Fighting Falcon milik Indonesia.
Seperti dilansir Laros Media dari airforce-technology.com, nama pesawat tempur F 16I Sufa itu dimaknai sebagai topan.
Dalam hal ini, pesawat tempur F 16I Sufa memiliki kemampuan yang luar biasa di kelasnya. Bahkan, kemampuan luar biasa pesawat tempur F 16I Sufa hadir dalam bentuk modifikasi khusus.
Artikel Terkait
KRI RE Martadinata 331 TNI AL Masuk Task Group Kapal Perang Tercanggih Ditemani Destroyer yang Ditakuti China
KRI SIM 367 TNI AL Ternyata Pernah Menjadi Fregat Pride Tercanggih di Eropa Selatan: Bukan Kelas Bergamini
Dibalik Kegagahannya, KRI Bima Suci Ternyata Menyimpan Cerita Mencekam yang Bisa Berujung Petaka Bagi TNI AL
Tak Salah Pilih, Indonesia Ikut Andil dalam Pengembangan KF-21 Boramae yang Punya Nilai Strategis di ASEAN
Tak Ingin Dianggap Remeh India, Pakistan Pamerkan UAV Tempur Akinci yang Disebut Jauh Lebih Unggul
Yuk Intip Penjaga Pangkalan Kapal Perang TNI AL yang Sanggup Tangkis Berbagai Ancaman Serangan Udara
Siapa Sangka, KRI Escolar 871 yang Angkut VVIP Presiden Jokowi ke IKN Pernah Tempel Ketat Kapal Induk AS
Harumkan Nama Indonesia, Prajurit KRI SIM 367 TNI AL Sukses Raih Kualifikasi Emas dengan Senapan Serbu G36
Wow! Hercules TNI AU Lakukan Misi yang Persis Seperti di PUBG, Bisa Diterapkan di Natuna Utara Saat Darurat