Problematika Ejaan Yang Disempurnakan, Manakah yang Lebih Benar? Apotik atau Apotek?

LAROS MEDIA – Di jaman yang sudah modern seperti ini, banyak sekali kata-kata yang terpeleset atau disebutkan dengan salah.

Sama seperti yang dirasakan oleh masyarakat beberapa dekade kebelakang, perubahan kata atau diksi yang melenceng dari kata baku yang disebutkan oleh KBBI.

Perubahan itu tentunya dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah dengan berkembangnya budaya yang ada di masyarakat. 

Baca Juga: Baru Lulus SMK dan Ingin Mencari Pekerjaan, Simak Artikel Ini Dulu Yuk

Perkembangan budaya itu dapat berupa kebiasaan berbicara atau hasil dari hal trend di media sosial yang diikuti oleh penontonnya dan menyebar ke masyarakat umum.

Mengambil contoh Apotik dan Apotek, manakah dari kedua kata itu yang benar? Pasti dan kebanyakan orang akan memilih Apotik dikarenakan di masyarakat lebih sering memakai kata Apotik dibandingkan Apotek.

Contoh lain, lebih benar yang mana? Tanpa melihat ke sumber yang lain, Sholat atau Salat? Kebanyakan orang awam pasti akan memilih kata Sholat yang lebih benar dibandingkan Salat.

Baca Juga: Hobi Menulis, Menghasilkan Uang dari Artikel 

Apakah ini dikarenakan Salat mirip dengan kata Salad yang merupakan makanan?

PERANAN KEBIASAAN DALAM PROBLEMATIKA EYD.

Pemilihan kata yang salah juga dapat dipengaruhi oleh kebiasaan yang dibiasakan, misalkan di suatu masyarakat suka menyingkat suatu kata seperti TTDJ atau Hati-Hati Di Jalan. 

Dalam KBBI tidak dijelaskan kata atau singkatan TTDJ.

Kebiasaan tersebut juga menimbulkan beberapa kosa kata baru yang menjadi kebiasaan lain dalam masyarakat dalam berdialog, mengambil contoh beberapa waktu lalu timbul trend kata TBL atau takut banget loh.

Baca Juga: Cara Membuat Artikel di Blog Gratis Melalui Beberapa Platform