Berikut Hadits Tentang Terbelahnya Bulan di Bulan Syaban, Mukjizat Nabi Muhammad Tak Hanya Sekali, Cek Disini!

Laros Media - Setiap Muslim harus tahu tentang Hadits tentang terbelahnya bulan di bulan Sya'ban, yang merupakan salah satu mukjizat Nabi Muhammad (SAW) yang paling diingat sepanjang sejarah.

Nabi Muhammad SAW adalah seorang utusan yang diutus untuk membimbing umatnya. Namun, misinya bukan tanpa kendala dan tantangan.

Selalu saja ada yang mengingkari dan tidak percaya pada kenabian dan ajarannya. Dalam banyak riwayat, ada keraguan tentang Nabi dan tuntutan untuk membuktikan kebenaran dan keluhurannya. Hal ini disebutkan dalam Al-Quran, Surat Al-Qamar:

"Kiamat telah dekat, dan bulan telah terbelah. Dan jika mereka melihat suatu tanda, mereka berpaling dan berkata, "Ini adalah sihir yang terus-menerus." (Quran, 54:1-2)

Ayat di atas merujuk pada terbelahnya bulan untuk membuktikan kekuasaan Allah dan kenabian Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Amalkan Ini! Doa Paling Cocok tuk Menyambut Bulan Ramadhan 2023, Segera Praktekkan Biar puasamu diberkahi

Menurut Anas ibn Malik, penduduk Mekkah (kaum musyrik) pernah meminta Nabi Muhammad (SAW) untuk menunjukkan kepada mereka tanda (mukjizat) kekuasaan Allah.

Kemudian bulan terbelah, dan Allah SWT berfirman sebagaimana disebutkan dalam Surat Al-Qomar.

Dalam riwayat lain, Anas berkata:

"Dia menunjukkan kepada mereka bulan terbelah sampai mereka melihat Hira (nama tempat) di antara mereka." (HR. al-Bukhari dalam Kitab Fadhail ash-Shahabah 3655).

Peristiwa terbelahnya bulan diketahui terjadi pada bulan Sya'ban. Berikut beberapa hadis yang menjelaskan kejadian tersebut:

Mengutip dari situs NU, Habib Abu Bakar al-Adni memaparkan kisah tersebut dalam bentuk puisi dalam kitab An-Nafhah al-Rabbaniyah fi Khasha'is Sya'ban. Berikut puisinya:

(Pembelahan Bulan di Tengah Sya'ban) Di pertengahan Sya'ban, ketika bulan berada pada posisi Istiwa, dengan cahayanya yang sempurna di ufuk, terjadi percakapan di sudut Mekkah antara Nabi dan kaum Quraisy. Nabi mengajak mereka kepada kebenaran, agar mereka terbebas dari keburukan syirik. Mereka setuju dengan syarat bahwa mereka bisa melihat bulan terbelah, dan kemudian bulan terbelah dengan jelas. Keajaiban Nabi yang dipilih untuk umatnya disebutkan dalam Al-Qur'an dalam ayat-ayat tentang peristiwa ini, jadi bacalah untuk diselamatkan.

Baca Juga: Wajib amalkan 3 doa ini tuk menyambut Ramadhan 2023, agar usiamu panjang, segera praktekkan!

Setelah peristiwa terbelahnya bulan diperlihatkan dengan sangat jelas, apakah orang musyrik langsung percaya? Ternyata tidak, karena mereka terus mengingkari Nabi dan tetap dalam kekafiran, kebodohan, dan kesombongan. Hal ini dijelaskan dalam Surat Al Qamar ayat 3: