Surah At-Takaatsur Ayat 1-8 Arab, Terjemahan, Dan Tafsir Ringkas, Ramadhan 2023 Belajar Al-Quran

- Senin, 20 Maret 2023 | 22:09 WIB

Laros Media – Dalam Al-Quran, Surah At-Takatsur merupakan surah yang ke-102. Surah ini diturunkan di Kota Makkah yang menceritakan tentang dua kabilah dari kalangan Anshar.

Surah At-Takatsur adalah surah yang terdiri atas delapan ayat dan mengandung makna ‘Menimbun Kekaayaan’.

Surah At-Takatsur mengisahkan tentang dua kabilah dari kalangan Anshar yang berada di Madinah.

Dua kabilah ini ialah Bani Haritsah dan Bani Al-Harits. Mereka merupakan dua kabilah yang sangat membanggakan harta kekayaan mereka, serta berlomba untuk memperbanyaknya.

Dikutip Laros Media pada buku ‘Tafsir Al-Fatihah dan Juz ‘Amma’ karya Muhammad Chirzin, berikut tafsir ringkas Surah At-Takaatsur ayat 1-8.

اَلْهٰىكُمُ التَّكَاثُرُۙ ١

  1. Berbangga-bangga dalam memperbanyak (dunia) telah melalaikan kamu

Pada ayat pertama Surah At-Takatsur, menjelaskan bahwa memperbanyak hal-hal yang berhubungan dengan duniawi hanya akan membuat manusia itu lalai kepada Allah Swt.

Berlomba-lomba memperbanyak anak, harta, pengikut, kemuliaan, dan sebagainya hanya untuk urusan dunia dan ketenaran dunia hanya akan membuat manusia tidak taat kepada Allah.

Suatu ketika saat Nabi Saw. sedang membaca surah ini, seorang sahabat datang padanya. Kemudian beliau pun bersabda, ‘Anak Adam berkata, Hartaku!’.

Sedangkan apa yang disebut sebagai hartamu, bukanlah hartamu yang sesungguhnya. Hartamu hanyalah apa yang habis kau makan, atau yang kau pakai hingga rusak.

Selain daripada itu, semuanya akan lenyap darimu atau akan kamu tinggalkan pada orang lain.

حَتّٰى زُرْتُمُ الْمَقَابِرَۗ ٢

  1. sampai kamu masuk ke dalam kubur.

Apabila seseorang mengincar dunia hingga akhir hayatnya dan mereka meninggal dalam keadaan yang demikian, sungguh ia telah menyia-nyiakan umur untuk hal yang tidak berguna.

Untuk menghindari perbuatan demikian dan mengingatkan seseorang akan kematian yang pasti dialami, Nabi Saw. memerintahkan kita untuk berziarah kubur.

Halaman:

Editor: Fajri Wildana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X