Laros Media - Artikel ini berisi informasi siapa yang berhak menerima zakat dan bacaan doa saat menerimanya.
Zakat merupakan ibadah yang termasuk dalam rukun Islam dan wajib hukumnya untuk dijalankan bagi setiap muslim.
Allah SWT memerintahkan zakat kepada hamba-Nya pun pasti ada alasannya, sebagaimana dalam hadits dijelaskan terkait keutamaan zakat.
قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: {الزَّكَاةُ قِنْطَرَةُ الْإسْلَامِ}.
Artinya: "Nabi saw. bersabda, Zakat itu jembatannya Islam.” (HR. Ath-Thabrani).
Dalam Islam, orang yang membayar zakat disebut muzakki, sedangkan orang yang menerimanya disebut mustahik.
Lantas siapa saja yang berhak menerima zakat?
Orang yang berhak menerima zakat ada 8 asnaf atau golongan. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-Qur'an:
۞ اِنَّمَا الصَّدَقٰتُ لِلْفُقَرَاۤءِ وَالْمَسٰكِيْنِ وَالْعَامِلِيْنَ عَلَيْهَا وَالْمُؤَلَّفَةِ قُلُوْبُهُمْ وَفِى الرِّقَابِ وَالْغَارِمِيْنَ وَفِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَابْنِ السَّبِيْلِۗ فَرِيْضَةً مِّنَ اللّٰهِ ۗوَاللّٰهُ عَلِيْمٌ حَكِي
Artinya: "Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yang dilunakkan hatinya (mualaf), untuk (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yang berutang, untuk jalan Allah dan untuk orang yang sedang dalam perjalanan, sebagai kewajiban dari Allah. Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksana". (QS. At-taubah:60).
Berikut 8 golongan yang berhak menerima zakat:
1. Fakir
Golongan pertama yang berhak menerima zakat adalah Fakir.
Fakir adalah orang yang mempunyai harta namun masih tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
Orang yang termasuk golongan fakir ini tidak memiliki sumber penghasilan apapun yang disebabkan masalah berat, misalnya sakit sehingga ia tidak bisa bekerja dan sebagainya.
2. Miskin
Ahsan yang kedua adalah miskin. pengertiannya pun hampir sama dengan fakir, namun bedanya miskin masih punya harta tapi hanya cukup memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, contohnya makan.
Sedangkan untuk kebutuhan lain seperti pakaian, tempat tinggal dan keperluan lainnya masih membutuhkan uluran tangan dari sesama.
3. Amil
Amil adalah orang-orang yang bertugas untuk mengurus zakat, mulai dari penerimaan hingga menyalurkannya kepada orang yang membutuhkan.
4. Mualaf
Selanjutnya, golongan yang berhak mendapatkan zakat adalah seorang mualaf.
Mualaf sendiri adalah sebutan bagi orang yang baru masuk Islam.
5. Riqab
Riqab adalah sebutan bagi orang muslim yang menjadi hamba sahaya atau budak dan ingin membebaskan diri.
Pemberian zakat bertujuan untuk meringankan penderitaan dan supaya si budak bisa dimerdekakan oleh majikannya.
6. Gharim
Selanjutnya gharim atau orang yang mempunyai hutang, yang merujuk pada kemaslahatan pribadi seperti keperluan biaya berobat ataupun untuk keperluan umum, seperti membangun sarana ibadah namun tak bisa membayarnya saat jatuh tempo.
7. Fi Sabilillah
Fi Sabilillah adalah mereka yang memperjuangkan agama Allah SWT, seperti dakwah (guru), jihad dan sebagainya.
8. Ibnu Sabil
Terakhir adalah Ibnu Sabil, yakni orang (musafir) yang kehabisan bekal dalam perjalanan.
Doa menerima zakat
Dalam menerima zakat kita dianjurkan untuk membaca doa sebagaimana dikutip Laros Media dari laman lazismu:
آجَرَكَ اللهُ فِيْمَا اَعْطَيْتَ، وَبَارَكَ فِيْمَا اَبْقَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُوْرًا
AAJAROKALLAAHU FIIMAA A’THOITA WABAAROKA FIIMAA ABQOITA WAJA’ALAHU LAKA THOHUURON
Artinya : “Semoga Allah memberikan pahala kepadamu pada barang yang engkau berikan (zakatkan) dan semoga Allah memberkahimu dalam harta-harta yang masih engkau sisakan dan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagimu”.
Sedangkan doa menerima Zakat Fitrah dikutip Laros Media dari NU online adalah sebagai berikut.
Syekh Nawawi Banten menganjurkan mereka yang menerima zakat untuk mendoakan mereka yang berzakat dengan lafal sebagai berikut:
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Thahharallāhu qalbaka fī qulūbil abrār, wa zakkā ‘amalaka fī ‘amalil akhyār, wa shallā ‘alā rūhika fī arwāhis syuhadā’.
Artinya, “Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bershalawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
Demikian 8 golongan penerima zakat lengkap dengan bacaan doa saat menerimanya. Semoga bermanfaat.***
Artikel Terkait
Lowongan Kerja Badan Amil Zakat Nasional Juni 2021
Rahasia Besar di Balik Zakat Fitrah, Menambah Harta Tanpa Harus Pelit
Zakat Fitrah Menggunakan Makanan Pokok atau Uang? Begini Penjelasan oleh Ustadz Adi Hidayat dan Buya Yahya
Doa Zakat Fitrah Untuk Sendiri dan Keluarga Lengkap Bahasa Arab, Latin Beserta Terjemahannya
Niat Membayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri Maupun Orang Lain dalam Bahasa Indonesia
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Penerimanya serta Besaran yang Diberikan
Simak Hukum dan Waktu Membayar Zakat Fitrah Sebelum Terlambat, Salah Satunya Sebelum Sholat Ied
Apa sih Zakat Fitrah itu? Yuk Simak disini, lengkap dengan Hukum, Syarat, Niat, Jadwal dan Jumlah yang dibayar