Agnes Gracia Siap-siap Woi, Ayah David Siapkan Sederet Bukti dari Rumah Sakit yang Bikin Skakmat!

Laros Media - Jonathan Latumahina, ayah dari David Ozora, masih sangat marah atas perlakuan kejam yang dilakukan oleh Mario Dandy terhadap putranya yang mengakibatkan David terluka parah.

Tidak hanya marah pada Mario, tetapi juga pada Agnes Gracia, pacar Mario yang sebelumnya merupakan mantan pacar David Ozora.

Jonathan mengungkapkan bahwa mereka akan melakukan sebuah kejutan besar karena telah mengumpulkan bukti yang menunjukkan keterlibatan Agnes Gracia dalam penganiayaan kejam tersebut.

Baca Juga: Mario Dandy Bukannya Tobat Malah Sombong, Bilang 'Bapak Saya Nanti yang Urus Semua!'

"Data penguat keterlibatan Agnes sudah lengkap di LBH Ansor, kita tunggu saja kejutan-kejutan baru sebentar lagi," kata Jonathan Latumahina dalam sebuah cuitan di akun twitternya @seeksixsuck

Jonathan Latumahina menegaskan bahwa pihaknya tidak akan bersedia berdamai dengan para pelaku yang terlibat dalam kasus penganiayaan brutal terhadap putranya.

Ia menolak untuk menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan dan mengungkapkan bahwa langkah hukum yang telah diambil harus dilanjutkan hingga tuntas demi menegakkan keadilan bagi David Ozora.

Baca Juga: Antisipasi Kaburkan Fakta, Mario Dandy dan Shane Lukas Ditempatkan di Sel Terpisah

"Untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai-damai," tegasnya.

Tak hanya itu Jonathan juga mengatakan pihaknya kini telah tutup pintu untuk menerima bantuan dari keluarga Mario Dandy terkait pembiayaan rumah sakit. Pihak keluarga akan mengupayakan sendiri ongkos perawatan David.

"Kami nggak butuh bantuan dia (keluarga Mario), kami akan sembuhkan David sendiri,” pungkasnya.

Baca Juga: Menguak Beragam kejanggalan mobil rubicon Mario Dandy, Hingga seorang Office Boy jadi Sorotan

Adapun David Ozora dianiaya hingga sekarat, dia masih koma selama dua pekan belakangan ini, kendati sampai sekarang belum sadarkan diri.

Namun, kondisi anak 17 tahun ini sudah mulai membaik, alat bantu pernafasan yang dipakai selama seminggu pertama ia dirawat di ruang ICU kini sudah dibuka.