Instruksi Presiden Buntut Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan, Jokowi: Semuanya Harus Kita Audit Total

Laros Media - Kejadian tragis kerusuhan Kanjuruhan yang tejadi saat pertandingan sepak bola Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya mengakibatkan korban sebanyak 125 aremania, Presiden Jokowi sempat mengunjungi lokasi kejadian tersebut.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk mengaudit seluruh stadion sepak bola di Indonesia untuk menghentikan terulangnya tragedi Kanjuruhan.

"Saya juga akan perintahkan Menteri PU untuk mengaudit total seluruh stadion yang dipakai untuk liga. Baik Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3, semuanya," kata Presiden Jokowi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang.

Baca Juga: Kesaksian Mencekam Pemain Persebaya Alami Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan Melawan Arema, Diberi Waktu 5 Menit

Jokowi mengatakan, banyak hal yang harus diaudit dari stadion-stadion di Indonesia.

Salah satunya adalah soal apakah gerbang stadion sudah sesuai atau tidak dengan standar yang berlaku.

Belajar dari tragedi di Kanjuruhan, Presiden juga menekankan perlunya evaluasi penyelenggaraan pertandingan sepak bola di Indonesia.

Baca Juga: Kesaksian Mencekam Pemain Persebaya Alami Tragedi Kerusuhan Kanjuruhan Melawan Arema, Diberi Waktu 5 Menit

"Dari peristiwa ini kita harus perbaiki semuanya; manajamen pertandingan, manajemen lapangan, manajemen pengelolaan stadion, semuanya harus kita audit total," kata Jokowi.

Masalah Tragedi Kanjuruhan Ada di Pintu keluar

Presiden Jokowi juga mengunjungi Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang untuk mendapatkan gambaran sketsa stadion berkapasitas sekitar 35 ribu penonton tersebut.

"Sebagai gambaran saya lihat tadi ada pintu yang terkunci dan juga tangga yang terlalu tajam, ditambah kepanikan yang ada, tapi itu saya hanya melihat lapangannya, nanti semua akan disimpulkan oleh tim independen pencari fakta, sekali lagi yang paling penting seluruh bangunan stadion akan diaudit oleh Kementerian PU," jelas Presiden.

Baca Juga: Kesaksian Pelatih Arema Di Ruang Ganti Dalam Peristiwa Kerusuhan Kanjuruhan, Roca: Saya Hancur Secara Mental

Presiden Jokowi memberi Kementerian PUPR 1 bulan untuk mengaudit stadion tersebut.