Saat digunakan di lapangan, radar dapat dihubungkan sebagai bagian dari organisasi jaringan pertahanan udara dan dikendalikan dari lokasi yang jauh.
radar dinilai dengan akurasi jangkauan 50 meter, akurasi azimuth 0,3 derajat, dan akurasi ketinggian 2.000 kaki pada 100 mil laut.
Pengukuran diberikan pada jarak 200 meter dan azimuth 3 derajat.
radar memiliki stabilitas elektronik dari -6 hingga +5 derajat. radar dapat dikontrol baik dari stasiun radar maupun dari pusat jarak jauh. Mereka diintegrasikan ke dalam jaringan kontrol lalu lintas udara Jerman.
radar diproduksi di pabrik Thales di Prancis bekerja sama dengan Euro-Shelter, GTIE Air & Defence, LATEcis - Latécoère Group, Schleifring dan Sermati.
GM 403 dan GM 406 merupakan bagian dari GM 400.
“GM 406 memiliki pemancar yang dua kali lebih kuat dari GM 403, memberikan jangkauan 20% lebih jauh. GM 406 terutama dirancang untuk melengkapi lokasi tetap, GM 403 untuk penempatan," katanya.
Yang pertama dari enam Master 406 berbasis darat, dipasang di menara tetap, mulai beroperasi. GM 406, dipasang di Auenhausen (Westphalia), telah menjalani prosedur kepatuhan yang ekstensif dan kampanye uji fungsional.
Situs radar kedua telah dikonfirmasi di situs radar Lauda-Königofen (Baden-Württemberg).
radar ketiga dibawa ke Visselhoeved. Set tambahan dipasang di Breckendorf, Erndtebrück dan Freising. Selain itu, Indonesia sebenarnya bersedia mengimpor berbagai Alutsista seperti jet tempur dan kapal perang.
Rafale dan F-15 EX siap mendongkrak daya tempur Indonesia. Sama dengan Arrowhead 140 dan FREMM yang dinantikan kehadirannya.
Pada akhirnya, akan ada banyak Alutsista yang akan memperkuat Indonesia ke depan.***
Artikel Terkait
Mana Lebih Canggih? Ini Dia Perbandingan Jet Tempur Dassault Rafale vs F-15 EX dengan Spesifikasi Full
Indonesia Borong 12 Pesawat Tempur Mirage Bekas Qatar, Kemenkeu Setujui Pinjaman Luar Negeri 60,65 Triliun
Bukan Main! Ini Dia 3 Kapal Perang Unggulan TNI AL yang Akan Dapat Sistem Pertahanan C-Guard Tahun Depan
Mengenal KRI Arun 903 TNI AL Satu-satunya Kapal Kelas Tanker Terbesar di Kawasan ASEAN, Emban Tugas yang Berat
Penampakan KRI Bung Tomo 357 TNI AL Saksi Kecanggihan Pesawat Anti Kapal Selam Asing di Pantau Laut Natuna
KRI RE Martadinata 331 TNI AL Masuk Task Group Kapal Perang Tercanggih Ditemani Destroyer yang Ditakuti China
Kok Bisa? Meski Rafale Laku Keras, Para Pilot Justru Alami Kesulitan Untuk Terbangkan Jet Tempur Perancis Itu
Kapal Perang Indonesia Harus Mewaspadai Jet Tempur JH-7 China, Kemampuannya Sanggup Menenggelamkan
Berbeda dengan Indonesia, Arab Saudi yang Terkenal Kaya Bahkan Tak Menginginkan Jet Tempur F-35: Ini Alasannya
Ketika Loyalitas Hancur Karena Duit, Mantan Pilot Tempur Inggris Ini Bersedia Latih Angkatan Udara China