Laros Media - KRI Sultan Iskandar Muda 367 (KRI SIM 367) kembali membuat bangga masyarakat Indonesia.
Hal itu tak lain karena para prajurit KRI SIM 367 ikut dalam German Shooting Cord dari MTF Commander Jerman
Seperti dilansir Laros Media dari tni.mil.id pada 5 Juli 2022, diketahui ada 28 prajurit KRI SIM 367 yang telah menyelesaikan evaluasi kualifikasi dan keahlian menembak dengan H&K Assault Rifle G36.
Terkait dengan hasil kualifikasi keahlian penembak H&K Assault RifleG36, diketahui 23 prajurit KRI SIM 367 mendapatkan kualifikasi emas dan lima medali perak.
Baca Juga: Tak Ingin Dianggap Remeh India, Pakistan Pamerkan UAV Tempur Akinci yang Disebut Jauh Lebih Unggul
Ini menunjukkan bahwa mereka dapat mencapai penilaian kualifikasi yang sangat baik seperti yang diharapkan. Prajurit KRI SIM 367 membuktikan kualitas mereka hingga berhasil meraih medali emas dan mengharumkan nama Indonesia.
Namun, yang menjadi pusat perhatian lain yaitu senapan otomatis G36 yang digunakan prajurit KRI SIM 367. Seperti dilansir military-today.com, senapan serbu G36 ternyata dikembangkan pada awal 1990-an.
Senapan serbu G36 dirancang oleh Heckler & Koch (HK) dengan tujuan untuk menggantikan senjata G3 yang sudah usang. Oleh karena itu, peran senapan serbu G36 ditujukan untuk tentara Jerman.
Tidak hanya militer, senapan serbu G36 juga ditujukan untuk pelanggan ekspor.
Selain itu, saat menguji prototipe, ditemukan bahwa senapan mesin G36 lebih unggul dari Steyr AUG Austria. Senapan serbu G36 memasuki Bundeswehr pada tahun 1995 sebagai senapan infanteri standar.
Ini membuat senapan serbu G36 sukses untuk militer dan sukses menjadi bintang ekspor pada saat itu. Diketahui juga bahwa senapan mesin ringan G36 sudah diekspor ke lebih dari 40 negara.
Adapun pengguna senapan serbu G36, tidak hanya satuan militer, tetapi juga kepolisian berbagai negara menggunakan senapan serbu G36 sebagai andalannya.
Oleh karena itu, senapan serbu G36 bisa disebut sebagai salah satu senapan serbu terbaik di dunia. Terlihat bahwa senapan serbu G36 telah digunakan di militer selama lebih dari 20 tahun.
Artikel Terkait
Mana Lebih Canggih? Ini Dia Perbandingan Jet Tempur Dassault Rafale vs F-15 EX dengan Spesifikasi Full
Indonesia Borong 12 Pesawat Tempur Mirage Bekas Qatar, Kemenkeu Setujui Pinjaman Luar Negeri 60,65 Triliun
Bukan Main! Ini Dia 3 Kapal Perang Unggulan TNI AL yang Akan Dapat Sistem Pertahanan C-Guard Tahun Depan
Mengenal KRI Arun 903 TNI AL Satu-satunya Kapal Kelas Tanker Terbesar di Kawasan ASEAN, Emban Tugas yang Berat
Penampakan KRI Bung Tomo 357 TNI AL Saksi Kecanggihan Pesawat Anti Kapal Selam Asing di Pantau Laut Natuna
Tak Banyak yang Tahu, Inilah Senjata Tercanggih KRI Escolar 871 TNI AL yang Dinaiki Presiden Jokowi ke IKN
KRI RE Martadinata 331 TNI AL Masuk Task Group Kapal Perang Tercanggih Ditemani Destroyer yang Ditakuti China
MBT K1A2 Terbukti Unggul Secara Kualitas Dibanding PT-91M Pendekar Malaysia, Setara Leopard 2RI Indonesia
KRI SIM 367 TNI AL Ternyata Pernah Menjadi Fregat Pride Tercanggih di Eropa Selatan: Bukan Kelas Bergamini