Laros Media - Drama dalam dunia sepak bola di Indonesia terulang kembali, terjadi kericuhan antar suporter bola dengan polisi.
Pada hari Jumat, 17 Februari 2023. Pertandingan Liga 1 antara PSIS Semarang vs Persis Solo yang digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Namun sayang, pertandingan tersebut terpaksa dihentikan sementara oleh wasit pada menit 74.
Setelah diusut, terjadinya pemberhentian sementara lantaran terjadinya kericuhan di luar stadion sehingga gas air mata tertiup angin ke dalam lapangan.
Hal ini bermula karena pihak Polisi melarang para suporter untuk masuk ke dalam Stadion.
Namun di depan pintu utama Stadion, ribuan suporter PSIS justru dengan paksa mencoba masuk ke dalam Stadion Jatidiri yang diguyuran hujan.
Baca Juga: Bertambah Satu Orang, total korban Tewas Dalam Tragedi Kanjuruhan Menjadi 133 Orang
Tidak terima diizinkan masuk ke dalam Stadion untuk melihat jagoannya berlaga, sebagian suporter tampak melempar batu ke arah polisi.
Petugas kepolisian yang berjaga membalas dengan melepaskan tembakan gas air mata ke arah suporter.
Selain itu, mobil water cannon menyemprotkan air untuk memecah kerumunan dan kerusuhan suporter.
Baca Juga: TGIPF Sebut Rekaman CCTV Berdurasi 3 Jam di Lobi Utama Stadion Kanjuruhan Dihapus
Kerumunan mulai terpecah saat gas air mata ditembakkan, meskipun begitu lemparan batu masih terjadi. Polisi segera mengevakuasi suporter anak dan wanita ke area aman.
Melihat fenomena ini tentunya kita teringat kembali kisah tragis tragedi Kanjuruhan yang telah memakan banyak korban jiwa akibat bentrok antara polisi dengan suporter bola.
Artikel Terkait
Bertambah Satu Orang, Total Korban Meninggal Akibat Tragedi Kanjuruhan Menjadi 132 Orang
Alami Trauma Berat Akibat Tragedi Kanjuruhan di Malang, Pemuda Ini Sudah 11 Hari Tidak Pulang ke Rumah
VIRAL! Ibu Pengaku Penjual Dawet yang Rekam Kesaksian Tragedi Kanjuruhan Minta Maaf! Ternyata Kader Partai?
Mengharukan! Kisah Aremania Ponorogo Menanti 3 Temannya yang Meninggal di Stadion Kanjuruhan Selama 2 Minggu
Prank Satu Indonesia! Rusdi Pemuda Asal Probolinggo Ternyata Cuma Manfaatkan Momen Sedih Tragedi Kanjuruhan
Terkait Tragedi Kanjuruhan, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan akan Diperiksa Polisi Hari Ini
TGIPF Sebut Rekaman CCTV Berdurasi 3 Jam di Lobi Utama Stadion Kanjuruhan Dihapus
Jokowi Menyebut Stadion Kanjuruhan akan Diruntuhkan dan Dibangun Kembali Sesuai Standar FIFA
Bertambah Satu Orang, total korban Tewas Dalam Tragedi Kanjuruhan Menjadi 133 Orang
6 Hal yang Direnovasi dari Stadion Kanjuruhan, Termasuk Membuat Monumen Kenang Tragedi Pilu Gas Air Mata