Opor dari China, India, dan Arab Serta Ayam Pedas Banyuwangi ini Cocok Sebagai Menu Buka Puasa dan Lebaran

LAROS MEDIA - Opor Ayam merupakan masakan favorit yang bisa dikatakan selalu ada di setiap momen lebaran.

Opor Ayam ini macam-macam jenisnya, beberapa diantaranya ada yang berasal dari Cina, India, dan Arab sampai Ayam Pedas Banyuwangi.

Opor Ayam dengan semua jenis yang berasal dari berbagai negara ini cocok sebagai menu buka puasa dan saat lebaran nantinya.

Opor Ayam, menurut beberapa pakar kuliner merupakan makanan yang melalui proses akulturasi dari Cina, India, dan Arab.

Baca Juga: Asli Keren Sih, Wisata Kuliner Gubug Berkah Resto & Cafe di Tangerang Selatan Jadi Idaman Buat Refreshing!

Apa yang membedakan Opor Ayam dari Cina, India, dan Arab?

Dalam proses pembuatannya, opor dibuat dengan mencampurkan bumbu-bumbu seperti bawang putih, bawang merah, kemiri dan juga kunyit.

Kemudian seluruh bumbu-bumbunya ditumis dan dipadukan dengan santan agar rasanya gurih.

Opor memiliki santan yang cenderung lebih encer dibandingkan dengan gulai atau kari yang punya kuah lebih pekat.

Lalu apa bedanya, Opor Ayam Cina, India, dan Arab?

Baca Juga: Tahu Nggak Sih? Dapoer Kebun di Bintaro Jadi Tempat Wisata Kuliner yang Kece Banget! Cuus Melipir Yuk!

Letak perbedaannya ada pada bumbu. Opor Ayam dari Cina berwarna putih kecoklatan, yang menunjukkan tanpa menggunakan kunyit.

Ketika masakan ini masuk ke Indonesia, Opor Ayam Cina diberi santan yang membuat cita rasanya menjadi semakin nikmat.

Kemudian untuk Opor Ayam dari India ini berwarna kuning, pertanda diberi kunyit.