Walikota Dewanti Rumpoko Sambut Kepulangan 100 Jemaah Haji di Masjid Sultan Agung Kota Batu

Laros Media - Setelah mengikuti rangkaian ibadah haji di tanah suci, Arab Saudi selama 40 hari lamanya, 100 jemaah haji asal kota Batu telah kembali ke kampung halamannya.

Penyambutan jemaah haji yang telah pulang langsung disambut oleh Walikota Batu, Dewanti Rumpoko di Masjid Sultan Agung, Kota Batu.

Selain itu, proses penyambutan pun dihadiri Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin dan Kepala Kemenag Batu, Imam Turmuri.

Baca Juga: Julianto Eka Putra Pemerkosa 40 Remaja Sejak 2009 di Malang Bebas Berkeliaran, Ernest Prakasa: Ramein Yuk Guys

Dalam acara tersebut, Dewanti berharap kepada jemaah bisa memberi teladan yang baik untuk sekitarnya dan dirinya bersyukur jika para jemaah dapat kembali ketanah air dalam keadaan sehat.

“Syukur semuanya sehat. Kedatangan jemaah bertepatan dengan Tahun Baru Islam. Semoga bisa menjadi pribadi yang lebih baik,” harap Dewanti dikutip Laros Media dari MalangVoice.

Diketahui sebelumnya, banyak dari jemaah haji asal Kota Batu yang sempat mengalami kelelahan saat berada di Tanah Suci mengingat cuaca khususnya di Kota Madinah mencapai 50 derajat celcius.

Baca Juga: Status Gunung Raung Naik ke Level Waspada, Jalur Pendakian Ditutup

Hal tersebut berbanding dengan kondisi yang ada di Kota Batu sendiri. Dari 100 jamaah haji, terdapat 69 jamaah lainnya yang sebelumnya mengalami gangguan kesehatan lantaran merasa kelelahan.

Sedangkan pada 31 orang lainnya saat itu dilaporkan dalam kondisi yang sehat.

Pada tahun ini, Kota Batu telah memberangkatkan 100 jemaah dengan tergabung dalam kloter 20 bersama-sama dengan Kabupaten Probolinggo, Gresik dan Sampang pada, 17 Juni 2022 lalu.

Baca Juga: Malang! Santri Jember Tewas Tenggelam Saat Bersihkan Daging Kurban di Sungai Bedadung, Ini Kronologinya

Menurut penuturan dari salah satu jemaah, Santi Restuningsasi, dirinya dan jemaah haji lainnya bisa mengikuti seluruh runtutan ritual haji.

“Ibadah haji ini suatu momentum untuk bercermin sekaligus pembelajaran agar menjadi pribadi lebih bijak,” ujar Kepala Disperpusip Kota Batu itu.***