Ungkap Kurangnya Perhatian Pemerintah pada Atlet, Rifda: Saya Jadi Therapist dan Masseur Buat Diri Sendiri

LAROS MEDIA - Atlet senam putri Indonesia, Rifda Irfanaluthfi, mengungkapkan kritik kekecewaannya pada pemerintah, Senin, 13 Juni 2022.

Rifda Irfanaluthfi menegaskan kurangnya perhatian pemerintah pada penanganan cedera para atlet.

“Yth. Pak @Jokowi dan Pak Zainudin Amali mohon tolong diperhatikan lagi penanganan cedera pada atletnya,” dilansir Laros Media melalui akun Instagram @rifda_irfanaluthfi.

Baca Juga: Timnas Indonesia Lolos ke Kualifikasi Piala Asia 2023 Usai Belasan Tahun Menanti, Nepal Jadi Tumbalnya

Rifda bahkan mengungkapkan bahwa saat bertanding, ia mengatasi sendiri cederanya, mulai dari therapist, masseur, hingga membeli alat.

“Masa iyah saya atlet fokus bertanding cari poin untuk bisa tembus olimpiade tapi saya juga yang jadi therapist + masseur buat diri saya sendiri, saya juga yang beli alatnya,” jelas Rifda.

Rifda meminta setidaknya di setiap pertandingan, pemerintah bisa memberi satu therapist untuk setiap cabang olahraga.

“Minimal Pak setiap bertanding event besar, mau itu multi event atau single event bawa satu therapist untuk satu cabor,” ungkap Rifda.

Baca Juga: Timnas Indonesia Melenggang ke Piala Asia 2023 Usai Hancurkan Nepal dengan Skor 7- 0

Atlet senam artistik (atau artistic gymnastics) tersebut mengungkapkan harapannya agar pemerintah lebih menaruh perhatian pada atlet, khususnya kesehatan atlet.

“Sekali lagi, mohon diperhatikan lagi ya Pak! 

Karena kesehatan merupakan aset yang berharga untuk menunjang keberhasilan atlet juga Pak.

Kasihan atletnya sudah berusaha maksimal tapi masih kurang disupport pemerintah dari segi penanganan cederanya,” tulis atlet berusia 22 tahun itu.

Rifda Irfanaluthfi merupakan salah satu atlet Indonesia berprestasi. Ia telah banyak menyumbangkan medali untuk Indonesia, salah satunya adalah medali emas SEA Games 2021.***