Bukan Insiden Kanjuruhan, Inilah Tragedi Sepak Bola Paling Mematikan di Dunia yang Tewaskan 328 Orang

- Minggu, 2 Oktober 2022 | 21:16 WIB
Bukan Insiden Kanjuruhan, Berikut Ini Tragedi Sepak Bola Paling Mematikan di Dunia Sepanjang Sejarah (revistalibero.com)
Bukan Insiden Kanjuruhan, Berikut Ini Tragedi Sepak Bola Paling Mematikan di Dunia Sepanjang Sejarah (revistalibero.com)

 

 

Laros Media - Sabtu, 1 Oktober 2022, Sepak Bola Indonesia dilanda Berita Duka yang datang dari Stadion Kanjuruhan, Malang. 

Hal ini tidak lepas kerusuhan hebat usai laga Arema FC vs Persebaya yang mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan, Malang. 

Tragedi Kanjuruhan itu dipicu akibat akibat gas air mata saat terjadinya kerusuhan suporter aremania di Stadion Kanjuruhan Malang.

Baca Juga: Langgar Aturan FIFA Gunakan Gas Air Mata, Benarkah Indonesia Terancam Akan Terkena Sanksi dari FIFA?

Hingga artikel ini dirilis, Tragedi Kanjuruhan telah mengakibatkan 174 Orang meninggal dunia dengan 124 orang sudah terindetifikasi

Tragedi Kanjuruhan Rupanya menempati posisi kedua terbesar dalam tragedi terkelam dan paling mematikan sepak bola sepanjang sejarah. 

Bencana tragedi sepak bola terbesar di dunia nyatanya terjadi di Benua Amerika Selatan yang tewaskan 328 Orang dan 500 orang luka luka. 

Baca Juga: Sederet Ucapan Belasungkawa Klub Bola di Dunia untuk Tragedi Stadion Kanjuruhan di Malang: PrayForKanjuruhan

Peristiwa itu terjadi  saat pertandingan Peru dan Argentina yang dihadiri kurang lebih 53.000 Orang. 

Tragedi Terkelam dalam sejarah sepak bola itu terjadi di Estadio Nacional, Lima, Peru, Pada tanggal 24 Mei 1964.

Kronologi kericuhan tersebut bermula dari keputusan wasit, Angel Eduardo Pazos yang menganggap tidak sah gol yang dicetak dari Pemain Peru.

Baca Juga: Ikut Berduka atas Tragedi Kerusuhan Stadion Kanjuruhan, Mesut Ozil Beri Pesan Menyentuh dalam Bahasa Indonesia

Halaman:

Editor: Fabby Nidufias D

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X