Mudah! Ternyata Begini Cara Stek Bonsai Anting Putri dengan Benar, Dijamin Tanaman Tumbuh Subur

photo author
- Kamis, 26 Juni 2025 | 13:30 WIB
Bonsai Anting Putri, salah satu tanaman hias yang disukai banyak orang. Selain itu, taman ini bisa dibudidayakan dengan metode stek (Dok. halobonsai_)
Bonsai Anting Putri, salah satu tanaman hias yang disukai banyak orang. Selain itu, taman ini bisa dibudidayakan dengan metode stek (Dok. halobonsai_)

Laros Media - Bonsai anting putri merupakan salah satu tanaman hias yang bisa dibudidayakan dengan metode stek. Dengan metode ini, budidaya bonsai bisa membuahkan hasil.

Namun, Kamu harus mengetahui cara stek anting putri untuk bonsai. Sebab, stek memerlukan langkah yang sedikit rumit sehingga pemula harus memahaminya. 

Disisi lain, Kamu juga harus mengetahui cara merawat bonsai anting putri. Mengigat, tanaman bonsai memerlukan media tanam yang tidak terlalu lembab.

Baca Juga: Rahasia Bonsai Cepat Tua dengan Teknik Penyamaran dan Penggundulan, Buruan Terapkan agar Makin Menarik Perhatian Orang

Bagi Kamu yang ingin membudidayakan bonsai anting putri, pahami artikel ini dengan baik. Hal ini bertujuan agar tanaman bonsai tumbuh subur.

Cara Stek Bonsai Anting Putri dengan Benar 

Sebelum stek bonsai anting putri, Kamu harus menyiapkan lahan tanam terlebih dahulu. Setalah itu, ikuti cara stek bonsai anting putri berikut ini:

1. Pilih Tanaman Induk dan Batang yang Tepat

Langkah awal yang sangat penting adalah memilih tanaman induk yang sehat. Pastikan tanaman tersebut tumbuh subur, tidak terserang penyakit, dan memiliki bunga yang mekar dengan baik. 

Baca Juga: 5 Jenis Bonsai Buah yang Bisa Berbuah di Pot Kecil, Cocok jadi Hiasan agar Menarik Perhatian Orang

Pilih batang yang sudah cukup tua dan memiliki panjang sekitar 10 hingga 15 cm. Batang yang terlalu muda biasanya kurang kuat untuk tumbuh menjadi tanaman baru.

Potong batang dengan alat yang bersih dan tajam, seperti pisau atau gunting tanaman yang telah disterilkan. Sisakan beberapa helai daun di bagian atas batang.

2. Gunakan Hormon Perangsang Akar 

Setelah batang dipotong, bagian bawahnya sebaiknya dibersihkan dari daun dan duri (jika ada). Untuk mempercepat proses pembentukan akar, batang bisa dicelupkan ke dalam hormon perangsang akar. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dwi Synta

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X