Mengenal Era pertanian Ulul Azmi dan Ciri-cirinya, Menanamkan Kaidah Islami dalam Bidang Ekonomi

photo author
- Selasa, 23 September 2025 | 18:30 WIB
Era pertanian ulul azmi menanamkan kaidah Islam (Dok. Canva)
Era pertanian ulul azmi menanamkan kaidah Islam (Dok. Canva)

Laros Media - Era pertanian ulul azmi mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian masyarakat. 

Pertanian ulul azmi menggunakan kaidah-kaidah islami yang dicontohkan oleh para nabi. 

Konsep pertanian ulul azmi menggunakan kesabaran, ketabahan dan keikhlasan dalam proses penanaman. 

Baca Juga: Menelusuri Jejak Pertanian Zaman Prasejarah, Semua Proses Bergantung pada Alam

Manfaat pertanian ulul azmi tidak hanya menghasilkan panen sesuai keinginan tapi juga penuh keridhaan. 

Ciri-ciri Era Pertanian Ulul Azmi

Dilansir Laros Media dari laman organisasi.co.id, berikut ini sejumlah ciri-ciri Era pertanian Ulul Azmi yang harus diketahui:

1. Pertanian untuk Kemaslahatan Umat

Pertanian bukan hanya mencari keuntungan. Lebih dari itu, pertanian dilihat sebagai cara untuk memberikan manfaat bagi umat. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Sejarah Kebudayaan Islam Kelas 9 MTs Kurikulum Merdeka, Halaman 126 127, Uji Kompetensi

Artinya, hasil bumi tidak hanya berhenti pada kepentingan pribadi atau keluarga, tetapi juga diarahkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat luas.

Bayangkan jika setiap orang yang memiliki lahan berpikir untuk menanam bukan hanya demi dirinya sendiri, melainkan untuk memberi manfaat pada orang lain. 

Dengan cara ini, pertanian menjadi sarana ibadah, karena setiap hasil yang dimakan orang lain akan menjadi ladang pahala. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Sejarah Kebudayaan Islam Kelas 9, Halaman 142 143 Kurikulum Merdeka Nomor 21-27

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tri Susanti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X