Tiga Pekan Hidup Tanpa Listrik, Warga Bener Meriah Menangis Haru Saat Genset Menyala

Laros Media - Perhatian publik Tanah Air belakangan tertuju pada proses pemulihan pascabencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera pada akhir November 2025. 

Salah satu daerah yang terdampak cukup parah adalah Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tengah.

Bencana tersebut memaksa banyak warga meninggalkan rumah dan bertahan di pengungsian. Selain kehilangan tempat tinggal, mereka juga harus menjalani hari-hari tanpa aliran listrik. 

Baca Juga: Haru! Pengungsi Aceh Berbagi Makanan dengan Relawan di Tengah Bencana

Selama hampir tiga minggu, malam di wilayah itu hanya diterangi gelap, membuat aktivitas warga sangat terbatas.

Kondisi itu perlahan berubah ketika bantuan genset akhirnya tiba. Untuk pertama kalinya setelah berminggu-minggu, warga bisa kembali merasakan penerangan saat malam hari. 

Sebuah video yang beredar di media sosial memperlihatkan suasana emosional saat genset dinyalakan. 

Baca Juga: Dua Minggu Makan Mie Instan, Pengungsi Aceh Tamiang Tersenyum saat Santap Nasi Padang

Dalam rekaman tersebut, tampak para ibu yang berada di dapur umum saling berpelukan dan tak kuasa menahan air mata. Sorak syukur pun terdengar begitu listrik kembali menyala.

Unggahan yang dibagikan akun Instagram @lambegosiip pada Selasa, 16 Desember 2025, langsung menarik perhatian warganet. Banyak yang mengaku ikut terharu melihat kebahagiaan sederhana para korban bencana tersebut.

Beberapa warga terdengar mengucap syukur sambil memastikan lampu benar-benar menyala. Ada pula yang menyampaikan rasa lega karena akhirnya bisa beraktivitas dengan bantuan penerangan, meski hanya bersumber dari genset.

Baca Juga: Di Tengah Banjir Aceh, Permintaan Sederhana Bocah Ini Menyentuh Hati Relawan

"Ibu-ibu sabar ya, ibu-ibu," tutur seorang warga dalam cuplikan video unggahan tersebut.

"Alhamdulillah, Ya Allah," sambut warga dengan sorak gembira.